Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan Stunting

Perwakilan Bappeda Provinsi Jawa Timur, Dinas Kesehatan Jawa Timur dan Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek menghadiri Rapat Koodinasi Percepatan Stunting di Gedung Bhawarasa, Rabu(14/08/2019)

TRENGGALEK, e-Stunting -  Dalam rangka penanganan stunting di Kabupaten Trenggalek, Dinas Pendidikan mengadakan Rapat Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting di Gedung Bhawarasa, Rabu (14/08). Turut hadir dalam acara Bappeda Provinsi Jawa Timur, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Bappedalitbang Kabupaten Trenggalek sebagai pemateri. Perwakilan dari Desa Lokus Stunting, petugas ahli gizi dan perwakilan dinas terkait dihadirkan sebagai perserta dalam rapat.

Rapat ini menitikberatkan pada pendanaan dan juga intervensi yang perlu dilakukan dalam penanganan stunting  di Kabupaten Trenggalek. Dalam rapat disampaikan bahwa perlunya penguatan data baik dalam pengukuran, pengumpulan maupun analisis. Hal ini perlu dilakukan agar data yang dimiliki valid sehingga akan mendukung efektivitas dari program yang akan dikerjakan. Selama ini masih ditemukan adanya data-data yang validitasnya masih diragukan sehingga, khususnya Bappedalitbang, perlu melakukan validasi data tersebut. 

Selain masalah data, Desa dalam penanganan stunting juga merupakan aspek yang sangat penting utamanya masalah pengunakan dana desa. Pengawalan serta pembinaan penganggaran dana desa agar dapat dialokasikan kedalam program/kegiatan penanganan stunting  perlu dilakukan oleh dinas-dinas terkait melalui koordinasi dengan Dinas PMD. Dinas harus mampu menjelaskan kepada pihak desa agar lebih mempertimbangkan urgensi dari masalah stunting agar dapat menjadi bahasan dalam musyawarah desa. Tidak hanya pemerintah desa, BUMDes juga dapat dilibatkan untuk melaksakan program/kegiatan dalam rangka penanganan stunting dengan fokus pada ibu hamil dan balita.

Rapat ini juga membahas perihal persiapan Kabupaten Trenggalek dalam melaksanakan penilaian kinerja penanganan stunting di bulan ini. (D)